Minggu, 29 November 2015

Sistem Registry Berbasis Windows (KB 17)

Sistem Registry Berbasis Windows

1)  Definisi Registry Sistem berbasis Windows.
Registry  dalam  platform  sistem  operasi  Microsoft  Windows  32-bit, 
merupakan sebuah basis data yang disusun secara hierarkis yang mengandung 
informasi mengenai konfigurasi sebuah sistem, mulai dari konfigurasi perangkat 
keras,  perangkat  lunak,  asosiasi  ekstensi  berkas  dengan  aplikasinya  hingga 
preferensi pengguna. Registry merupakan pengganti berkas-berkas konfigurasi 
*.INI yang digunakan dalam sistem Windows 16-bit (Windows 3.x dan Windows 
for Workgroups). 
Registry  pertama  kali  diperkenalkan  di  dalam  sistem  Windows  16-bit 
sebagai  penampung  informasi  mengenai  pemetaan  atau  asosiasi  ekstensi 
berkas  dengan  aplikasinya,  dan  kemudian  dikembangkan  menjadi  basis  data 
dengan cakupan yang luas pada sistem-sistem operasi keluarga Windows NT. 
Registry  juga  kemudian  digunakan  pada  sistem  operasi  kelas  rumahan: 
Windows 95, Windows 98 dan Windows ME, tapi memang implementasi yang 
cukup bagus dari registry terdapat di dalam keluarga sistem operasi Windows 
NT
Registry dalam  sistem  Windows  16-bit  (dimulai  pada  Windows  3.x) 
berguna hanya untuk menyimpan asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya, 
serta asosiasi objek OLE di dalam dokumen dengan aplikasinya
Dalam sistem operasi Windows 95, Windows 98, dan Windows Millennium 
Edition,  struktur registry secara  logis  sama  dengan  struktur  registry dalam 
Windows NT, tapi tidak kompatibel secara fisik. Dalam sistem operasi ini  terdapat  sebuah  anak  pohon  tambahan,  yakni  HKEY_DYN_DATA  yang 
dibuat  secara  dinamis  dan  digunakan  untuk  mengukur  performa  serta 
melakukan konfigurasi perangkat keras Plug and Play.
Registrydalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows 
Server  2003  terbagi  secara  logis  ke  dalam  lima  buah  anak  pohon  (subtree), 
yang setiap pohon tersebut mengandung kumpulan kunci (key) dan anak kunci 
(subkey)  yang  disusun  secara  hierarkis.  Susunan  ini  sama  dengan  susunan 
direktori dalam sistem berkas. Sementara itu, secara fisik, registryterdiri atas 
beberapa  berkas  yang  disebut  sebagai hive dan  berkas  catatan  transaksi 
(transaction  log)  untuk  setiap  hive-hive tersebut  yang  disimpan  di  dalam 
direktori %systemroot%\system32\config.

2)  File atau Berkas Fisik Registry
Registry  Windows  disimpan  dalam  beberapa  berkas,  tergantung  sistem 
operasi  Windows  yang  digunakan.  Nama  berkas-nya  pun  kadang-kadang 
berbeda-beda antar versi sistem operasi, tapi semua berkas tersebut disimpan 
di  dalam  mesin  lokal,  kecuali  NTuser.dat  yang  dapat  diletakkan  di  dalam 
komputer  lainnya  untuk  mengizinkan  fungsi roaming  profile dan group  policy
dalam Windows NT, yang umumnya disimpan di dalam server dalam jaringan 
lokal.
Uraian  dibawah  ini  menjelaskan  beberapa  ragam  jenis  berkas registry
untuk sistem operasi Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows 
Server 2003 yaitu :
x %systemroot%\system32\config\Sam – HKEY_LOCAL_MACHINE\SAM
x %systemroot%\system32\config\Security – HKEY_LOCAL_MACHINE\ 
SECURITY
x %systemroot%\system32\config\Software – HKEY_LOCAL_MACHINE\ 
SOFTWARE
x menjadi ambigu ketika menggunakan cara baca seperti halnya 
mengakses sistem berkas. Adalah fungsi-fungsi dalam Windows 32-bit 
Application Programming Interface/API(Win32 API) yang dapat 
melakukan querydan manipulasi terhadap value-value registry, yang dilakukan  dengan  cara  mengambil  nama value secara  terpisah  dari  path key
yang merupakan parent key. Setiap valuememiliki jenis-jenis datanya masingmasing 
Berkas-berkas berikut merupakan berkas registryuntuk sistem operasi 
Windows 95, Windows 98 dan Windows Millennium Edition.
x C:\WINDOWS\User.dat
x C:\WINDOWS\System.dat
x C:\WINDOWS\Classes.dat (khusus Windows ME)
Sementara itu dalam Windows 3.x, registryhanya disimpan di dalam sebuah 
berkas, yakni C:\WINDOWS\Reg.dat saja.

3)  Struktur Registry
Struktur registryagak mirip dengan struktur direktori dalam sistem berkas. 
Selain  itu, registry juga  dapat  diakses  dengan  menggunakan  sintaksis  yang 
sama  dengan  cara  mengakses  berkas,  dengan  menggunakan  karakter  garis 
miring terbalik (backslash) untuk menandakan tingkatan hierarkis. Susunannya 
adalah  seperti  <root  directory>\<subtree>\<key>\<subkey...>.  Sebagai  contoh, 
My  Computer\HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows,  yang 
merujuk kepada sebuah subkeyyang memiliki nama "Windows" yang terdapat 
di dalam subkeyMicrosoft, yang terdapat di dalam keydengan nama Software, 
yang terdapat di dalam subtreeHKEY_LOCAL_MACHINE.
Setiap key dan subkeytersebut dapat memiliki nilai yang dapat ditentukan 
atau  nilai default,  yang  disebut  sebagai Value.  Akan  tetapi,  cara  mengakses 
value tidaklah  sama  dengan  cara  mengakses  berkas  dalam  sistem  berkas, 
mengingat nama value dapat mengandung karakter backslashyang dapat menjadi ambigu ketika menggunakan cara baca seperti halnya mengakses sistem berkas. 
Adalah  fungsi-fungsi  dalam  Windows  32-bit Application  Programming  Interface/API
(Win32 API) yang dapat melakukan querydan manipulasi terhadap value-value registry, yang dilakukan dengan cara mengambil nama valuesecara terpisah dari path key
yang merupakan parent key. Setiap valuememiliki jenis-jenis datanya masing-masing 

4)  Daftar Anak Pohon (sub tree) Directory
RegistryWindows terdiri atas beberapa anak pohon berikut, yang disusun 
secara hierarkis dengan My Computer sebagai root directory-nya. Daftar anak 
pohon dari registry diperlihatkan dalam gambar dibawah ini.
Gambar struktur registry windows 7

HKEY : "Handle to Key").
Definsi setiap anak pohon registry sistem windows adalah sebagai berikut: 
x HKEY_LOCAL_MACHINE,  sering  disebut  sebagai HKLM,  merupakan 
sebuah tempat penyimpanan untuk konfigurasi sistem yang bersangkutan, 
yang  terdiri  atas  perangkat  keras  dan  perangkat  lunak.  Semua  yang 
terdapat di dalam anak pohon ini diaplikasikan kepada semua pengguna.

x HKEY_CURRENT_USER,  sering  disebut  sebagai HKCU,  merupakan 
sebuah  tempat  penyimpanan  untuk  konfigurasi  yang  dimiliki  oleh 
pengguna  yang  sedang  melakukan logon,  yang  menyimpan  informasi 
mengenai  konfigurasi  preferensi  pengguna  (konfigurasi desktop,  warna, 
dan  konfigurasi  lainnya  yang  setiap  pengguna  dapat  melakukan 
kustomisasi terhadapnya).

x HKEY_USERS,  sering  disebut  sebagai  HKU,  merupakan  tempat 
penyimpanan untuk konfigurasi setiap pengguna yang terdaftar di dalam 
komputer  yang  bersangkutan.  Setiap  anak  kunci  dari  anak  pohon  ini 
diidentifikasikan  dengan  menggunakan  nomor Security  Identifier (SID) 
yang dimiliki oleh pengguna. Ketika pengguna melakukan logon, SID yang 
cocok akan dimuat ke dalam anak pohon HKEY_CURRENT_USER.

x HKEY_CLASSES_ROOT,  sering  disebut  sebagai HKCR,  merupakan 
tempat  penyimpanan  untuk  konfigurasi  asosiasi/pemetaan  ekstensi 
sebuah berkas atau objek Object Linking and Embedding(OLE) dengan 
aplikasi  yang  dapat  menanganinya.  Sebagai  contoh,  berkas 
berekstensi .txt akan  ditangani  oleh  aplikasi  editor  teks  seperti  Notepad 
dan masih banyak lainnya.

x HKEY_CURRENT_CONFIG,  sering  disebut  sebagai HKCC,  merupakan 
tempat  penyimpanan  untuk  konfigurasi  perangkat  keras  dan  sistem 
operasi yang sedang digunakan saat itu, yang diperoleh pada saat proses 
booting dilakukan. Informasi yang disimpan di sini bersifat volatil dan tidak 
disimpan  secara  permanen  ke  dalam  berkas  penampung registry,  tapi 
akan selalu dibuat setiap kali proses bootingdilakukan.

x HKEY_DYN_DATA, yang hanya terdapat di dalam Windows 95, Windows 
98,  dan  Windows  Millennium  Edition,  merupakan  tempat  penyimpanan 
konfigurasi  dinamis  untuk  semua  perangkat  keras plug-and-play.  Tidak 
ada  padanannya  dalam  Windows  NT,  tapi  dalam  Windows  NT  5.x, 
terdapat  sebuah  anak  pohon  HKEY_PERFORMANCE_DATA,  yang 
hanya  digunakan  untuk  mengumpulkan  informasi performance  counter
Windows 2000, mengingat semua konfigurasi perangkat keras disimpan di 
dalam HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\.

5)Daftar anak kunci HKEY_LOCAL_MACHINE
Subtree ini menyimpan informasi/data mengenai semua konfigurasi mesin 
yang bersangkutan. HKLM bukanlah symbolic linkke kunci registrymanapun. 
HKEY_LOCAL_MACHINE memiliki beberapa anak kunci, yakni: 
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE,  berguna  untuk  menyimpan 
semua  konfigurasi  perangkat  lunak  yang  terinstal  di  dalam  komputer 
yang bersangkutan, dan konfigurasinya yang akan diaplikasikan kepada 
semua  pengguna,  baik  pengguna  yang  melakukan logon secara  lokal/
interaktif maupun yang melakukan logon secara remote(melalui service
logon, batchlogon, atau terminal services logon).
x HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM, berguna untuk menyimpan semua 
informasi  dan  konfigurasi  sistem  operasi  Windows  yang  sedang 
berjalan. Di sini terdapat semacam recovery point, yang disebut sebagai 
LastKnownGood Configuration, yang akan digunakan pada saat sistem 
mengalami masalah pada saat proses booting. Semua konfigurasi driver
dan layanan Windows (Win32 Service dan komponen Windows seperti 
NTFS dan TCP/IP) disimpan di sini.
x HKEY_LOCAL_MACHINE\SAM,  berguna  untuk  menyimpan  basis  data 
akun  pengguna  yang  terinstal  di  dalam  sistem  operasi  yang 
bersangkutan.  Secara default,  SAM  tidak  dapat  diakses,  bahkan  oleh 
administrator  sekalipun,  karena  memang access  control-nya  tidak 
memungkinkan hal itu dilaksanakan. SAM adalah singkatan dari Security 
Accounts Manager.
x HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE,  berguna  untuk  menyimpan 
konfigurasi perangkat keras di dalam sistem yang bersangkutan, seperti 
halnya  konfigurasi  sumber  daya  perangkat  keras  (interupsi  perangkat 
keras, konfigurasi DMA, dan konfigurasi lainnya).
x HKEY_LOCAL_MACHINE\SECURITY,  berguna  untuk  menyimpan 
konfigurasi keamanan Windows.

6)  Daftar anak kunci untuk subtree HKEY_CURRENT_USER
Sub  tree  ini  menyimpan  informasi/data  yang  diasosiasikan  dengan 
pengguna yang sedang masuk log. HKCU merupakan sebuah symbolic link ke 
kunci registry HKEY_USERS\<SID dari pengguna yang bersangkutan>. HKCU 
juga  menyimpan  informasi  mengenai  profil  pengguna,  konfigurasi  perangkat 
lunak, dan preferensi mereka. Terdapat beberapa anak kunci, yakni:
x AppEvents,  yang  digunakan  untuk  menyimpan  asosiasi  antara  suara 
dengan  sebuah  event.  Disarankan  untuk  menggunakan  Control  Panel->Sound untuk mengubahnya, dan jangan menyunting secara langsung 
dari sini.
x Console,  yang  digunakan  untuk  menyimpan  konfigurasi  jendela 
Command  Prompt  (cmd.exe);  contoh:  lebarnya,  tingginya,  dan 
warnanya.  Disarankan  untuk  menggunakan  Command  Prompt->Properties untuk mengubahnya, dan jangan menyunting langsung dari 
sini.
x Control  Panel,  digunakan  untuk  menyimpan  konfigurasi  screen  saver, 
skema  desktop,  warna,  keyboard,  dan  mouse.  Selain  itu  juga  dapat 
menyimpan  informasi  ketidakmampuan  (accessibility)  dan  regional 
settings.  Disarankan  untuk  menggunakan  Control  Panel->Display, 
Control  Panel->Accessibility,  dan  Control  Panel->Language  and 
Regional  Options  untuk  mengubahnya,  dan  jangan  menyuntingnya 
secara langsung dari sini.
x Environment,  mengandung  definisi  Environment  Variable.  Disarankan 
untuk  menggunakan  Control  Panel->System->Advanced->Environment 
Variables  untuk  mengubahnya,  dan  jangan  menyunting  langsung  dari 
sini.
x Keyboard  Layout,  menyimpan  konfigurasi  lay-out  konfigurasi  keyboard 
(contoh  U.S.  English,  atau  U.K.  English,  atau  U.S.  Dvorak,  dan  lain 
sebagainya).
x Network,  menyimpan  konfigurasi  dan  pemetaan  drive  yang  berada  di 
jaringan.
x Printers, menyimpan konfigurasi koneksi printer.
x Software,  digunakan  untuk  menyimpan  preferensi  pengguna  terhadap 
sebuah perangkat lunak tertentu.
x UNICODE dan Windows 3.1 Migration Status

7)  Daftar anak kunci untuk subtree HKEY_USERS
Anak  pohon  HKEY_USERS  mengandung  beberapa  anak  yakni  semua 
profil  pengguna  yang  terdaftar  di  dalam  sistem  yang  bersangkutan  dan  basis 
data  registrasi  objek  OLE.  Selain  itu,  anak  pohon  ini  juga  mengandung 
HKEY_USERS\.DEFAULT,  yang  dihubungkan  dengan  profil  milik  akun 
SYSTEM,  yang  merupakan  profil  yang  digunakan  oleh  salah  satu  komponen 
Windows,  WINLOGON.EXE,  untuk  menyimpan  semua  konfigurasi  seperti halnya  HKEY_CURRENT_USER,  yakni  bagaimana  tampilan  desktop, 
bagaimana  konfigurasi  perangkat  keras  dan  lain-lain.  Pengaturan  yang 
diberlakukan  terhadap  HKU\.DEFAULT  ini  dapat  menjadikan  konfigurasi 
desktop  dan  lain-lain  pada  saat  proses  logon  Windows  akan  berubah  dari 
pengaturan default-nya.
Ketika seorang pengguna masuk log ke sebuah sistem untuk pertama kalinya, 
sementara  akun  miliknya  tidak  berupa roaming  profile (yakni,  sebuah  profil 
pengguna  yang  disimpan  di  dalam  tempat  tersentralisasi  di  dalam domain 
controller),  maka  Windows  akan  membuatkan  sebuah  profil  yang  baru 
untuknya,  yang  dibuat  berbasiskan  pengaturan  yang  terdapat  di  dalam 
C:\Documents and Settings\Default User.

8)  Daftar anak kunci Subtree HKEY_CURRENT_CONFIG
Anak  pohon  HKEY_CURRENT_CONFIG  mengandung  data  konfigurasi 
untuk  profil  perangkat  keras  (hardware  profile)  yang  sedang  digunakan  oleh 
Windows. HKCC tidak mengandung data apapun, karena memang anak pohon 
ini  merupakan  sebuah  symbolic  link  terhadap  HKEY_LOCAL_MACHINE\ 
SYSTEM\CurrentControlSet\Hardware  Profiles\Current.  Dengan  mengubah 
kunci tersebut atau mengubah HKCC, akan menghasilkan sesuatu yang sama.
Penggunaan  profil  perangkat  keras  mengizinkan  administrator  untuk 
mengonfigurasikan  beberapa  variasi  dari  pengaturan  driver  perangkat  keras 
yang digunakan pada saat melakukan booting. Meskipun profil yang digunakan 
dapat  berubah  dari  satu  proses  booting  ke  proses  booting  lainnya,  aplikasi 
dapat merujuk ke anak pohon ini untuk mencari profil mana yang sedang dimuat 
oleh  Windows.  Pengaturan  profil  perangkat  keras  dapat  dilakukan  dengan 
Control Panel->System->Hardware->Hardware Profiles. Jika ada lebih dari satu 
profil  perangkat  keras,  maka  komponen  Windows,  yakni  NTLDR,  akan 
menanyakan kepada  pengguna mengenai  profil yang  harus  dimuat  pada  saat 
proses booting dilakukan.

9)  Daftar Anak Kunci Subtree HKEY_CLASSES_ROOT
Anak pohon HKEY_CLASSES_ROOT mengandung dua jenis data, yakni:
x Data  yang mengasosiasikan jenis  berkas (dilihat  dari  ekstensinya  atau 
kelasnya)  dengan  program  yang  dapat  membukannya.  Subkunci  jenis berkas  di  dalam  HKEY_CLASSES_ROOT  memiliki  nama  yang  sama 
dengan  ekstensi  nama  berkas,  seperti  halnya  .txt,  .exe,  dan  lain-lain. 
Asosiasi  jenis  berkas  ini  disimpan  di  dalam  registry,  tapi  disarankan 
untuk  menggunakan  Folder  Options->File  Types  jika  memang  hendak 
mengubahnya.
x Data  konfigurasi  untuk  objek-objek  Object  Linking  and  Embedding 
(OLE)/Component Object Model (COM).
Isi dari HKCR diambil dari dua sumber, yakni HKLM\SOFTWARE\Classes dan 
HKCU\SOFTWARE\Classes.  Jika  sebuah  subkey  atau  entri terdapat  di dalam 
salah satu dari dua lokasi tersebut, maka hal tersebut akan ditampilkan juga di 
dalam  HKCR.  Jika  ada  dua  entri  yang  konflik  di  antara  dua  lokasi  tersebut, 
hanya HKCU\SOFTWARE\Classes yang akan ditampilkan di dalam HKCR.

10)  Backup registry.
Backup adalah  salah  satu  cara  yang  dilakukan  untuk  mempertahankan 
komputer dalam kondisi normal. Dalam kondisi normal semua perangkat dalam 
sistem komputer akan dapat berjalan dengan baik. Backup registry merupakan 
proses  untuk  menyimpan  konfigurasi  registry  dimana  komputer  dalam  kondisi 
normal.  Karena  pemakaian,  penambahan atau penghapusan  program aplikasi 
dan akses jaringan intra atau internet yang memungkinkan komputer terserang 
virus  maka  registry  sistem  akan  berubah.  Dengan  demikian kenerja komputer 
akan berkurang seperti akses program lambat. untuk mengembalikan ke dalam 
kondisi  awal,  registry  harus  dibackup dahulu  kemudian  di-restore.  Uraian 
dibawah ini menjelaskan Langkah-langkah backup registry pada sistem operasi 
windows. Langkah-langkah backup registry adalah sebagai berikut:

1.  Jalankan  registry  editor  dengan  mengklik  start,  pada search  program 
and fileketik regedi

2.  Dibawah  program  (1)  double  klik  regedit.exe,  sehingga  tampil  gambar 
seperti dibawah ini:

3.  Pilih menu file dan klik export...

4.  Pada  export  range  pilih  all  dan  tuliskan  nama  file  backupnya  (misal backup_10012014).  Pada save  in arahkan  folder  penyimpanan  di documents, kemudian klik save

5.  Buka  windows  explorer  cari  di  folder  document,  pastikan  bahwa  file 
backup yang sudah dibuat berhasil.

11)  Edit Registry.
Edit  registry  digunakan  untuk  merubah  konfigurasi  registry  yang  ada. 
Perubahan  registry  ini  mempunyai  tujuan  untuk  mengoptimalkan  kinerja
komputer (tweaking: memodifikasi fungsi tertentu agar sistem windows bekerja 
optimal).  Uraian  dibawah  ini  menjelaskan  proses  edit  registry  untuk 
mempercepat proses tampilan menu start pada saat booting. Pengaturan yang 
dilakukan   adalah  merubah  nilai  waktu  delay  pada menu  show  delay dimana 
secara  default  nilainya  adalah  400.  Langkah-langkah  pengaturan  registry 
adalah sebagai berikut: 
1.  Klik start pada search program and file ketik regedit
2.  Dibawah program (1) double klik regedit.exe
3.  Dari  registry  editor  klik  HKEY_Current_User  Æ Control  Panel 
ÆDesktop.
4.  Pada kolom name klik MenuShowDelay

5.  Masukkan value data dengan angka 1 dan klik oke
6.  Tutup jendela registry editor dengan mengklik tombol close

12)  Restore Registry.
Restore  registry  adalah  proses  untuk  mengembalikan  konfigurasi  ke 
kondisi awal atau normal (kondisi sistem saat backup registry). Adapun langkah
-langkahnya adalah sebagai berikut:
1.  Jalankan registry editor
2.  Dari jendela registry editor pilih menu file import
3.  Klik file backup registry yang sudah dibuat kemudian klik open

4.  Proses import registry sedang berlangsung tunggu sampai selesai.

Rangkuman
Registry,  merupakan  sebuah  basis  data  yang  disusun  secara  hierarkis 
yang  mengandung  informasi  mengenai  konfigurasi  sebuah  sistem,  mulai  dari 
konfigurasi perangkat keras, perangkat lunak, asosiasi ekstensi berkas dengan 
aplikasinya  hingga  preferensi  pengguna.  Registry  Windows  disimpan  dalam 
beberapa berkas, tergantung sistem operasi Windows  yang digunakan. Nama 
berkas  berbeda-beda  antar  versi  sistem  operasi,  tapi  semua  berkas  tersebut 
disimpan di dalam mesin lokal,
Struktur registryagak mirip dengan struktur direktori dalam sistem berkas. 
Susunannya  adalah:root  directory>\<subtree>\<key>\<subkey...>.  Sebagai 
contoh,  MyComputer\  HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows.

1 komentar:

  1. Sistem Registry Berbasis Windows (Kb 17) ~ Ilmu Harus Murah >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Sistem Registry Berbasis Windows (Kb 17) ~ Ilmu Harus Murah >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Sistem Registry Berbasis Windows (Kb 17) ~ Ilmu Harus Murah >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK

    BalasHapus

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com